Pasang Status YM Lucu di Blog

online
Beberapa waktu lalu saya pernah menulis mengenai menampilkan status Yahoo Messenger di blog. Ada 16 gambar pilihan yang dapat dipergunakan. Apabila Anda bosan dengan gambar yang merupakan bawaan dari Yahoo, maka kali ini ada alternatif lainnya. Gambar status Yahoo Messenger tidak lagi statis namun dengan animasi yang cukup menarik dan lucu. Semua bisa disetting dengan langkah mudah di FreeCustomize.com.
freecustomize.com

Cara Memasang

Untuk memasang status Yahoo Messenger di blog caranya seperti ini:

status ym2

  • Silakan buka FreeCustomize.com .
  • Pilih gambar animasi yang Anda inginkan (1), geser di tanda panah untuk melihat lebih banyak (2). Ada 25 buah status YM dengan animasi dan gambar yang lucu.
  • Apabila Anda ingin mempergunakan gambar kreasi sendiri maka bisa mengklik You can use your own image (3). Kemudian masukkan gambar untuk status Online dan gambar untuk Offline.
  • Kemudian masukkan id Yahoo Messenger Anda di bagian Type your YM ID here….(4) Klik Generate.
  • Maka akan ada kode html untuk dipasang di blog (5).

WordPress

  • Kopi kode html yang Anda dapat tadi.
  • Login ke Dashboard WordPress.
  • Di bagian Appearance klik Widgets.
  • Masukkan widget Text dengan cara menggeser widget text dari kiri ke kolom kanan.
  • Pastekan kode status Ym.
  • Klik Save.

Blogspot

  • Buka Dashboard Blogspot Anda kemudian pilih Layout.
  • Klik Add a Gadget dan pilih Html/Java Script.
  • Masukkan kode yang tadi Anda dapat.
  • Klik Save.

Contoh Status YM:

Online

online-1online-3

Offline

offline-1 offline-3


Dalam beberapa menit blog Anda mempunyai status Yahoo Messenger yang lucu dan imut. Layanan ini merupakan produk dalam negeri yang dibuat oleh Zulsdesign. Selengkapnya bisa dibaca di blog Zuldesign.com.

Semoga Bermanfaat

Membuat "read more" di Blog

Beberapa kali search2ing di google akhirnya menemukan artikel ini, susahnya minta ampun.... meskipun pada tahap akhir bisa juga.tapi untuk jaga2 jangan lupa Upload template yang telah anda buat sebelumnya pada harddisk di komputer anda, klik tata letak, terus edit html.


Caranya:

  • Login ke blogger.com, pilih blog yang pengen kamu edit, klik link Layout kemudian masuk ke Edit HTML
  • Untuk bisa ngedit template secara keseluruhan, kamu harus centang/tandai/aktifkan Expand Widget Templates
  • Masukkan kode berikut sebelum tag </head> atau tepat sesudah kode } ]]></b:skin> seperti ini:
    <style>
    <b:if cond='data:blog.pageType == "item"'>
    span.fullpost {display:inline;}
    <b:else/>
    span.fullpost {display:none;}
    </b:if>
    </style>
  • Selanjutnya mengatur supaya postingan terpotong, cari kode <p><data:post.body/></p> dalam template kamu dan tambahkan kode berikut tepat dibawahnya:
    <b:if cond='data:blog.pageType != "item"'>
    <a expr:href='data:post.url'> Read More..</a>
    </b:if>
  • Nah supaya terpotong, setiap kali kamu posting, klik pada bagian posting dimana kamu pengen tulisan Read More.. muncul, dan ketik <span class="fullpost"> sisa postingan sampai selesai </span>. Untuk menmbahkan kode ini, ketika posting kamu harus dalam mode Edit HTML bukan Compose

Selamat Mencoba!

Mengatasi Masalah Scandisk Berulang Pada Windows XP

Pernahkah komputer anda dimatikan tanpa melalui proses shutdown? Hampir 99% pasti menjawab ‘pernah’. Meskipun hal ini terjadi secara tidak sengaja, seperti saat listrik padam, dan sialnya komputer kita tidak memakai UPS…

Lalu apa yang terjadi ketika anda menyalakan kembali komputer anda? Jika anda memakai OS Windows pasti anda akan dibawa ke layar ScanDisk terlebih dahulu oleh Windows anda sebelum komputer anda dapat digunakan kembali.

Ahh… terlalu lama proses ScanDisk ini, saya tekan keyboard saja biar di-skip. Eitt… jangan dulu, sebab proses ScanDisk ini sangatlah diperlukan oleh OS Windows agar file maupun filesystem yang ada pada harddisk anda terjamin keutuhannya.

Ketika komputer kita dimatikan secara mendadak tanpa melalui proses shutdown, maka yang terjadi adalah file-file dan atau program yang sedang dibuka/berjalan tidak disimpan seutuhnya di dalam harddisk anda, bahkan mungkin tidak tersimpan sama sekali. File-file yang tidak utuh (hanya tersimpan sebagian) ini dapat mengganggu filesystem yang digunakan, dan apabila kasusnya sudah parahh… maka filesystem yang ada pada harddisk dapat rusak dan jalan keluarnya yaitu format harddisk anda.

Disarankan agar anda melalui proses ScanDisk ini sampai selesai. Hal ini bertujuan agar file-file yang tidak tersimpan sempurna tersebut dapat di bersihkan oleh OS. Sehingga tidak mengganggu, dan tentunya file-file tersebut tidak diperlukan lagi karena tidak dapat kita gunakan.

Nahh… untuk kasus yang satu ini mungkin tidak semua orang pernah mengalami.
Kasusnya seperti ini : Biasanya jika kita telah melakukan scandisk yang disarankan oleh Windows ketika komputer kita tidak dimatikan dengan benar, maka pada booting berikutnya, kita tidak akan diminta untuk melakukan scandisk lagi. Tapiii… ini koq diminta scandisk lagi??? Dicoba deh di restart lagi… Ehh… kok masih diminta scandisk lagi… Dan kejadian ini akan berulang terus setiap kita menyalakan komputer. Kenapa yah???

Ada 2 jawaban :
1.Karena adanya kesalahan yang dilakukan oleh Windows, lebih tepat dapat dikatakan sebagai Bug. Yaitu setelah proses scandisk selesai dilakukan, Windows ‘lupa’ menghapus registry yang berfungsi untuk melakukan scandisk otomatis pada saat system booting. Ini hal yang paling banyak terjadi pada Windows XP.
2.Karena adanya masalah pada partisi harddisk anda, atau harddisk anda memiliki masalah fisik.

Solusinya :
1.Untuk kemungkinan 1, kita dapat memperbaiki registry Windows secara manual. Caranya :
a.Pilih menu Start - Run- ketik : regedit - tekan enter.
b.Cari key BootExecute di HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\Session Manager seperti pada gambar.

Key BootExecute ini seharusnya kosong, tidak ada isi/value nya. Untuk mengubahnya, dobel klik pada key tersebut, kemudian kosongkan isinya, tekan ok. Selain itu, coba cek key BootExecute di :
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet001\Control\Session Manager
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet002\Control\Session Manager
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet003\Control\Session Manager
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet00x\Control\Session Manager

x=bergantung pada komputer anda, intinya, cek semua key BootExecute yang ada pada registry yang mirip seperti diatas. Kemudian lakukan hal yang sama.
2.Untuk kemungkinan yang ke 2, coba cek dulu dengan menggunakan program yang biasa digunakan untuk memanajemen partisi. Biasanya kita dapat melakukan cek kesehatan partisi kita melalui software tersebut. Apabila tidak ditemukan masalah pada partisi anda, maka kemungkinan yang tersisa adalah harddisk anda ‘cidera’ secara fisik. Maka cepat-cepatlah backup data anda, dan garansikan harddisk anda apabila masih bergaransi, kalau garansi sudah habis, apa boleh buat, beli harddisk baru ;P Karena biasanya biaya untuk servis harddisk hampir menyamai dengan beli harddisk baru…

Selamat mencoba…

Membuat Slipstream Windows XP dengan Intel SATA AHCI Driver

Hampir semua komputer dan notebook baru saat ini menggunakan SATA interface untuk storage-nya. Disamping itu, masih banyak yang menginginkan komputer baru-nya menggunakan WindowsXP. Apabila anda pernah mencoba untuk menginstall WindowsXP pada sebuah komputer atau notebook yang menggunakan SATA, maka anda pasti akan mengalami kesulitan dalam penginstallan tersebut. Salah satu yang paling umum dijumpai adalah tidak terdeteksinya HDD pada saat proses penginstallan dan munculnya BSOD (Blue Screen Of Death) pada saat memasuki layar setup. Hal ini terjadi disebabkan karena WindowsXP belum mendukung proses penginstallan dengan HDD yang menggunakan interface SATA. Namun jangan khawatir, kita akan membahas bagaimana cara mengatasi hal ini.

OK, sebelumnya cobalah untuk melihat BIOS anda apakah ada settingan untuk mematikan mode SATA AHCI. Karena bila ada, anda cukup mematikan fitur ini dari BIOS dan langsung memulai penginstallan WindowsXP tanpa masalah. Namun bila tidak ada, maka kita harus melakukan langkah-langkah tutorial berikut ini.

Pertama-tama hal yang harus anda persiapkan adalah :
1. Pastikan kontroller SATA AHCI anda adalah Intel.
2. CD-RW Drive + CD Blank (CD kosong).
3. Download program nLite disini.
4. Download Driver SATA AHCI Intel disini (183KB).
5. CD Installer WindowsXP.

Berikut adalah langkah-langkahnya :
1. Ekstrak file Driver SATA AHCI dan install nLite yang sudah anda download.
2. Masukkan CD WindowsXP.
3. Jalankan nLite.
3.1. Ikuti langkah (tinggal tekan next) hingga diminta source WindowsXP, kemudian pilih CD Drive anda yang berisi CD WindowsXP. Setelah itu pilih folder tujuan tempat untuk mengcopy WindowsXP (buatlah folder khusus untuk ini). Setelah tekan tombol OK, maka nLite akan otomatis mengcopy CD WindowsXP ke dalam folder tujuan. Jika sudah selesai, keluarkan CD WindowsXP, masukkan CD Blank, tekan next.

3.2. Untuk menu Presets dapat di-skip, tekan next.

3.3. Pada menu Task Selection, pilih Drivers dan Bootable ISO, kemudian tekan next.

3.4. Pada menu Drivers, pilih Insert kemudian Single Driver, setelah itu pilih folder dimana anda mengekstrak file Driver SATA AHCI. Pilih iaAHCI.inf. Setelah keluar Window Driver Integration Options, Pilih Textmode Driver, kemudian pilih semua driver yang ada (tahan shift/ctrl+a). Tekan OK. Setelah kembali ke menu Drivers, tekan next

3.5. Biarkan nLite bekerja, setelah selesai, tekan next.

3.6. Pada menu Bootable ISO. Pada Mode, pilih Direct Burn. Pada Device, pilih CD-RW Drive anda. Pada Label, beri label untuk nama CD anda. Pada Burn Speed, disarankan untuk memilih kecepatan menengah/sedang dari Drive anda. Centang pada opsi Verify. Tekan Burn

3.7. Tunggu proses burn selesai.
4. Finish. Anda kini telah memiliki CD Installer WindowsXP dengan Driver SATA AHCI Intel.

Cara penggunaan CD Installer ini sama persis dengan CD Installer WindowsXP yang biasa.
Saya telah mencoba tutorial ini dengan Notebook Compaq CQ40-116TU dan WindowsXP Professional SP2.
Selamat mencoba !

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme